Organisasi/perkumpulan lokal atau daerah yang berorientasi pada kegiatan pemberdayaan dan penyelamatan lingkungan secara edukatif, kreatif, inovatif dan berkelanjutan.
sebuah lembaga swadaya masyarakat yang mengkonsentrasikan diri pada pemberdayaan perempuan yang berspektif gender.
LBH Makassar (awalnya LBH Ujung Pandang ) didirikan pada tanggal 23 September 1983 oleh para Pengacara dan Advokat PERADIN (Persatuan Advokat Indonesia) dan kemudian bergabung dengan YAYASAN LEMBAGA BANTUAN HUKUM INDONESIA (YLBHI) yang berkantor pusat di Jl. Diponegoro No. 74 Jakarta Pusat. Ide pembentukan LBH Makassar
PATTIRO Serang adalah lembaga yang bertujuan memperkuat partisipasi masyarakat melalui pengembangan partisipasi publik, pendidikan, gender awareness, penelitian, pelatihan, advokasi dan pengembangan jaringan
Fahmina Institute merupakan organisasi yang didirikan pada November tahun 2000, yang bergerak pada kajian sosial keagamaan dan pendampingan masyarakat marjinal
Medan Plus lahir pada 23 September 2003 dari rasa kepedulian, keinginan dan niat tulus untuk berdaya meskipun narkoba dan HIV sudah terlanjur menjadi bagian dari kehidupan mereka
Yayasan Tunas Banten Pratama atau yang di sebut TB Pratama didirikan di Banten sejak 2017 organisasi yang bergerak di isu Pemberdayaan dan Pelatihan Masyrakat Sipil, Kesehatan Masyarakat, Pembangunan Berkelanjutan, Lingkungan Hidup, Tekhnologi, Transparansi dan Akuntabilitas
Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Sumatera Barat merupakan organisasi gerakan lingkungan hidup di sumatera barat yang memiliki anggota sebanyak 11 organisasi dari unsur organisasi non pemerintah dan organisasi pencinta alam di sumatera barat
Perkumpulan Terbatas Pengembangan Masyarakat dan Konservasi Sumber Daya Alam (PERDU) Manokwari merupakan lembaga yang menaruh perhatian pada isu pengelolaan sumber daya alam dan konservasi
Minangkabau sebagai mayoritas penduduk Sumatera Barat, merupakan salah satu suku yang menganut azas Matrilineal, yang jumlahnya sangat sedikit di dunia. Berbeda dengan sistem kekerabatan dan budaya sebagian besar suku di dunia yang patrilineal, nilai dan norma budaya Minangkabau, menempatkan perempuan setara, bahkan lebih istimewa dibanding laki-laki
Yayasan Mitra Husada disingkat YMH Sul-Sel didirikan pada tanggal 17 Agustus 1996. Organisasi ini lahir dari kegelisahan terhadap kondisi kesehatan masyarakat di Indonesia terutama tingginya angka prevalensi dan insidens suatu penyakit baik penyakit infeksi maupun penyakit non infeksi
LPPSLH adalah organisasi Non-Pemerintah (NGO) yang dirintis sejak tahun 1981 oleh sekelompok aktivis mahasiswa dan intelektual di Purwokerto. Berangkat dari keprihatinan atas kondisi kemiskinan dan ketidakadilan yang dialami oleh sebagian besar masyarakat. Keprihatinan tersebut diaktualisasikan melalui aktivitas pendampingan komunitas miskin, baik di kota maupun di desa. Pada tanggal 28 Februari 1987 aktivitas tersebut dilembagakan dalam badan hukum yang berbentuk yayasan.
LBH Semarang berdiri pada 20 Mei 1978 dengan nama LBH Peradin yang kemudian berafiliasi dengan Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia [YLBHI] pada tahun 1985, selanjutnya bernama LBH SEMARANG
Borneo Institute adalah organisasi yang didirikan oleh anak-anak muda dayak di Kalimantan Tengah pada tahun 2006 dan pada tahun 2014 Borneo Institute dibentuk menjadi sebuah Yayasan
Jaring Advokasi Pengelolaan Sumber Daya Alam (JAPESDA) adalah organisasi non profit yang didirikan pada 5 Juni 2000 oleh perwakilan kelompok dan aktivis terdidik yang secara sadar memilih jalan untuk mengabdikan dirinya secara sukarela terhadap pengelolaan lingkungan hidup dan masyarakat marginal
Forum Analisis Keterwakilan dan Transparansi Anggaran didirikan dalam rangka menuntut dipenuhinya hak-hak rakyat untuk terlibat dalam seluruh proses penganggaran, mulai dari proses penyusunan, pembahasan, pelaksanaan anggaran sampai pada evaluasinya
Institut Perempuan untuk Perubahan Sosial (InSPIRASI NTB) Merupakan lembaga yang didirikan pada tanggal 07 Mei tahun 2009. Lembaga ini didirikan dengan tujuan untuk membangun gerakan perempuan dan sosial yang mampu mewujudkan keadilan sosial, kesetaraan dan keadilan gender, kesadaran ekologis, plural, transparan dan anti kekerasan