Skip to main content

Agraria Institute Gorontalo adalah wadah berhimpunnya individu dengan anggota yang berasal dari berbagai latar belakang pengetahuan serta memiliki kepedulian terhadap lingkungan hidup dan juga budaya. Lembaga ini didirikan pada tahun 2018 di Gorontalo dan merupakan lembaga non pemerintahan yang fokus terhadap lingkungan hidup dan juga budaya.

Dalam perjalanan pelaksanaan program, Agraria Institute membuka lebar peluang kerja sama dengan berbagai pihak yang memiliki visi yang sesuai dengan fokus yang diangkatnya. Diantara visi yang dimiliki oleh Agraria Institute diantaranya yaitu menjamin keselamatan dan kesejahteraan masyarakat, menjaga produktifitas masyarakat, serta menjamin kelangsungan layanan alam. Salah satu program yang kini menjadi representative dari visi yang dimiliki oleh Agraria Institute yakni program mengupas kearifan dan pengetahuan lokal mengenai Konsep Pertanian Tua sebagai penjaga penghidupan di Gorontalo dalam bercocok tanam atau yang biasa disebut dengan Panggoba.

Panggoba merupakan sebutan bagi seseorang oleh masyarakat petani di Gorontalo yang memiliki kemampuan dalam penguasaan ilmu mengenai perbintangan dan tanda-tanda alam. Hasil dari studi Agraria Institute (2019), yang dilakukan oleh Terri Repi, Dosen di Universitas Muhamadiyah Gorontalo (UMGo) di Desa Saritani dan Desa Tamaila Utara didapatkan kesimpulan, bahwa petani umur diatas 47 tahun masih mengetahui dan menjalankan praktek Panggoba ini dalam bercocok tanam ramah lingkungan.

Wilayah Kerja: Gorontalo, Kabupaten Boalemo

Isu Strategis: lingkungan hidup, budaya, riset dan pengembangan ilmu pertanian, peningkatan kapasitas, serta keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.

Alamat: Graha Permai B-18, Jl. Rambutan, Kel. Huangobotu, Kec. Dungingi, Kota Gorontalo

Website: https://huyula.com/huyula/

Media Sosial:

Kontak: