Sejarah Yayasan Pemberdayaan Komunitas (YPK) ELSA tidak bisa dilepaskan dari inisiasi yang muncul dari alumnus Jurnalis Mahasiswa yang tergabung di Lembaga Penerbitan Mahasiswa (LPM) Justisia di Fakultas Syariah dan Hukum Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang. ELSA merupakan wadah yang pada awalnya memfasilitasi alumnus LPM Justisia untuk mendiseminasikan ide-ide penghargaan atas keragaman, toleransi, demokratisasi, penguatan masyarakat sipil dan menumbuhkan semangat anti diskriminasi.
Pendirian Yayasan ELSA mendapatkan dukungan dari kalangan akademisi, tokoh lintas agama serta masyarakat yang selama ini menjadi korban diskriminasi, baik atas dasar agama, etnis maupun gender. Selain melakukan pemantauan, kampanye serta penelitian, ELSA kemudian melakukan kerja-kerja advokasi untuk menjadi saluran “suara mereka yang tak bersuara”.
Visi:
Menegakkan demokrasi di atas basis pluralitas agama, etnis, ras, dan gender.
Misi:
Menebarkan perdamaian universal yang dilandasi nilai-nilai kemanusiaan tanpa dibatasi oleh sekat-sekat primordial agama, etnisitas, ras, dan gender; menciptakan keadilan sosial di masyarakat; menumbuhkan kesadaran berdemokrasi; menanamkan pentingnya independensi dan civil society.
Wilayah Kerja: Kota Semarang.
Isu Strategis: gender, demokrasi, kesehatan, sosial, pendidikan,
Alamat: Jalan Sunan Ampel nomor 11, Kelurahan Tambakaji, Ngaliyan, Kota Semarang Jawa Tengah 50185
Website: https://elsaonline.com/
Media Sosial:
- IG yayasan_elsa
- FB Yayasan ELSA
- Twitter Yayasan ELSA
- YT
Kontak:
- Yayasan ELSA yayasanelsa@gmail.com