Inti Muda Sumatera Utara adalah lembaga yang focus pada penanggulangan hiv dan pemenuhan Hak Kesehatan Seksual Reproduksi bagi populasi anak muda serta kelompok remaja yang paling terdampak dalam epidemi HIV di wilayah Sumatera Utara.
Yayasan Penabulu didirikan di Jakarta sejak tahun 2002, dan disahkan oleh notaris Riana Hutapea, notaris di Jakarta, melalui Akta No. 1 tertanggal 22 Oktober 2003 dan dikukuhkan melalui SK Menteri Hukum dan HAM RI No: C-435 HT.01.02.TH 2004. Sejak berdirinya, Penabulu telah meletakkan visinya pada keberdayaan organisasi masyarakat sipil Indonesia
Yayasan Penabulu didirikan di Jakarta sejak tahun 2002, dan disahkan oleh notaris Riana Hutapea, notaris di Jakarta, melalui Akta No. 1 tertanggal 22 Oktober 2003 dan dikukuhkan melalui SK Menteri Hukum dan HAM RI No: C-435 HT.01.02.TH 2004. Sejak berdirinya, Penabulu telah meletakkan visinya pada keberdayaan organisasi masyarakat sipil Indonesia
Yayasan Penabulu didirikan di Jakarta sejak tahun 2002, dan disahkan oleh notaris Riana Hutapea, notaris di Jakarta, melalui Akta No. 1 tertanggal 22 Oktober 2003 dan dikukuhkan melalui SK Menteri Hukum dan HAM RI No: C-435 HT.01.02.TH 2004. Sejak berdirinya, Penabulu telah meletakkan visinya pada keberdayaan organisasi masyarakat sipil Indonesia
Yayasan Penabulu didirikan di Jakarta sejak tahun 2002, dan disahkan oleh notaris Riana Hutapea, notaris di Jakarta, melalui Akta No. 1 tertanggal 22 Oktober 2003 dan dikukuhkan melalui SK Menteri Hukum dan HAM RI No: C-435 HT.01.02.TH 2004
Anjong Atjeh didirika atas inisiasi dan kesepakatan dengan pihak – pihak dari pemerintahan dan sektor swasta untuk mendukung pembangunan yang berkelanjutan di Aceh
Yayasan Lamin Segawi secara hukum baru berdiri tahun 2015. Dengan Akta Pendirian No. 01 Tanggal 2 November 2015. Lamin Segawi berdiri dari niatan untuk mewujudkan pembangunan Kalimantan yang lestari dan berkelanjutan
ayasan Konservasi Khatulistiwa Indonesia (YASIWA) adalah yayasan nirlaba yang didirikan pada tahun 2012. Peran penting keanekragaman hayati bagi kehidupan masih kurang dipahami, bahkan cenderung terabaikan