Sejak awal Holi’ana’a meletakkan misi dan nilai-nilai berupa dasar kemanusiaan, yayasan non keagamaan yang berdiri di atas nilai-nilai keadilan, kebenaran, kesetaraaan dan perdamaian. Proyek pertama yang dilaksanakan merupakan cikal bakal berlanjutnya berbagai kegiatan yang berlangsung hingga saaat ini, salah satu pemberdayaan yang dilakukan berupa pemberdayaan ekonomi, dan termasuk demonstrasi
Yayasan Pusaka Indonesia (YPI) adalah organisasi yang konsern terhadap perlindungan Anak dan Perempuan di Indonesia, khususnya di Sumatera Utara. Berdiri pada tanggal 10 Desember 2000, Yayasan Pusaka Indonesia dibangun dan dijalankan untuk merespon banyaknya kesenjangan dan praktek ketidak adilan dalam memenuhi dan melindungi hak-hak anak di Indonesia Sejak awal pendiriannya Yayasan Pusaka
Sasana Inklusi dan Gerakan Advokasi Difabel (SIGAB) Indonesia adalah organisasi non pemerintah yang bersifat independen, nirlaba, dan non-partisan.SIGAB didirikan di Yogyakarta pada tanggal 5 Mei 2003. Organisasi ini mempunyai cita-cita besar untuk membela dan memperjuangkan hak-hak difabel di seluruh Indonesia hingga terwujud kehidupan yang setara dan inklusif.
Tahun 2005 hingga bermuara pada 26 Januari 2006 adalah fase bagi sekumpulan aktivis menggagas suatu perkumpulan. Imajinasinya adalah perkumpulan tersebut adalah tempat belajar dan mengkreasi berbagai potensi. Imajinasi tersebut mengantar pada suatu nama yaitu “Bengkel”—suatu tempat mereprarasi. Advokasi Pemberdayaan dan Pengembangan Kampung (APPeK) bermakna bahwa tempat
Sumba Integrated Development adalah lembaga yang bekerja di pulau Sumba. Sejak didirikan pada tahun 2010 hingga saat ini, kami telah menjangkau sedikitnya 43.000 jiwa atau 10.000 keluarga melalui program pemberdayaan masyarakat yang terkategori rentan, terpinggirkan, dan terkucilkan.
Pada tahun 1984, pendahulu kami sangat prihatin dan peduli terhadap realitas kemiskinan, pelanggaran dan kekerasan terhadap hak asasi manusia, serta dampak buruk yang ditimbulkan pembangunan di Indonesia. Awalnya, kami mendirikan KSPH (Kelompok Studi Penyadaran Hukum), sebagai lembaga yang menyediakan pedidikan hukum kepada masyarakat, dan menguatkan mereka
Lembaga Konsumen Yogyakarta adalah organisasi nirlaba yang dalam UU Perlindungan Konsumen disebut LPKSM (Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat). berdiri sejak tahun 1978 yang berperan dalam upaya pendidikan konsumen, pengorganisasian, pemberdayaan dan advokasi kasus dan kebijakan. LKY mempunyai layanan pengaduan untuk permasalahan sengketa konsumen melalui
Institut Mosintuwu adalah organisasi masyarakat akar rumput yang bekerja untuk perdamaian dan keadilan di Kabupaten Poso dan sekitarnya. Mosintuwu berdiri atas keprihatinan atas peristiwa kekerasan yang mengatasnamakan agama, dan adanya kepentingan ekonomi politik dibalik konflik kekerasan yang berakhir pada pengelolaan sumber daya alam yang tidak berpihak kepada masyarakat miskin dan marginal.
Lembaga SKETSA LUTIM adalah salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di Kabupaten Luwu Timur, berdiri pada Hari Jum’at, Tanggal 11 September 2021 bersekretariat/berkantor di Jalan M.Natsir No.9 Kelurahan Malili Kecamatan Malili Kabupaten Luwu Timur.
GPP Jember adalah organisasi masyarakat sipil nirlaba yang berbentuk perkumpulan. Lembaga kami fokus pada isue-isue perempuan, antara lain: kesetaraan gender, kemandirian ekonomi perempuan, kesehatan reproduksi, kepemimpinan perempuan serta penghapusan kekerasan terhadap perempuan.
Yayasan Lembaga pengkajian Pengembangan Ekonomi dan Masyarakat, disingkat YLP2EM adalah organisasi non pemerintah yang berkedudukan di Kota Parepare, Sulawesi Selatan. Digagas pada tahun 1995, dan diformalkan pendiriannya pada tanggal 22 Mei 1996. YLP2EM didirikan untuk menjawab beberapa masalah-masalah lokal yang dihadapi kelompok-kelompok masyarakat
Nuraga Bhumi adalah organisasi orang muda yang dipimpin oleh perempuan yang berfokus pada penyediaan ruang alam bagi anak, perempuan, ragam gender dan masyarakat marginal lainnya untuk belajar dan ikut serta dalam perlindungan lingkungan, hutan dan keadilan iklim.
Tim Layanan Kehutanan Masyarakat (TLKM) adalah Organisasi Masyarakat Sipil (OMS) yang bergelut pada tata kelola sumber daya alam yang berorientasi kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan keadilan lingkungan. TLKM bergerak pada pendampingan dan pengorganisasian masyarakat, riset aksi partisipatif, konsultasi perencanaan
Yayasan Rumah Cendekia Gemilang berdiri atas akta notaris nomor 11 tgl 27 maret 2024 bergerak di bidang Perempuan dan anak. Dibentuknya yayasan ini atas dasar keinginan kuat dan tulus dari tim yayasan yang telah puluhan tahun berkecimpung dalam kegiatan sosial kemanusiaan yang masih melihat adanya ketidaksetaraan gender,
Perkumpulan Pajung Lestari Indonesia, selanjutnya disingkat Pajung Institute didirikan sejak 25 Oktober tahun 2023 di Masamba Luwu Utara Provinsi Sulawesi Selatan, kemudian disahkan oleh Notaris H. Zirmayanto, SH melalui Akta No. 25 tertanggal 29 Februari 2024 dan SK Menteri Hukum dan HAM RI No. AHU- 0003453.AH.01.07.TAHUN 2024 tertanggal 16 April 2024
ami hanya mengantarkan dimulainya kiprah Yayasan CRiA atau Cahaya Rumah Almanida, keberadannya untuk semua (inklusif) dan mencintai keberagaman. Semoga turut memujudkan dunia tanpa kemiskinan dan kelaparan karena minimnya akses ekonomi, pendidikan, sosial dan kesehatan dan lingkungan serta dunia digital.
Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Eksekutif Daerah Papua adalah merupakan bagian dari WALHI Eksekutif Nasional, yang didirikan pada tahun 2012 oleh organisasi masyarakat sipil (LSM), di Jayapura – Papua. Proses berdirinya WALHI Papua tahun 2012
YSBY yang didirikan pada tahun 1987 dengan visi “terwujudnya masyarakat yang berdaya, bermartabat dan multikultural”. Untuk mewujudkan visi tersebut YSBY mempunyai 3 Unit Kerja ; kursus bahasa, penterjemahan bahasa asing dan pemberdayaan masyarakat dengan 3 isu utama (lingkungan hidup, pendidikan inklusi dan UMKM).
Stimulant Institute, berdiri sejak tahun 2005. Tahun 2017 berubah nama menjadi Perkumpulan Stimulant Institute. Visi dan Misi Lembaga: “Terwujudnya masyarakat Sumba yang kritis
Setiap entitas masyarakat saling berinteraksi dan saling mempengaruhi. Mereka membentuk jaringan sosial yang kompleks dan membentuk struktur masyarakat.