
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Adat (LPMA) berdiri tahun 1998 dibawah badan hukum Yayasan Pemberdayaan Masyarakat (YPM) untuk mewujudkan pengakuan dan perlindungan masyarakat adat di Kalimantan Selatan.
Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Adat (LPMA) berdiri tahun 1998 dibawah badan hukum Yayasan Pemberdayaan Masyarakat (YPM) untuk mewujudkan pengakuan dan perlindungan masyarakat adat di Kalimantan Selatan.
SembaluNina lahir dari kesadaran kolektif perempuan di Sembalun untuk membangun ruang belajar, saling mendukung, dan memperkuat peran mereka dalam proses pembangunan kawasan. Berawal dari rasa ketidakadilan terhadap akses sumber daya air, komunitas ini tumbuh sebagai respons atas salah kelola Sembalun sebagai destinasi pariwisata.
Yayasan Epistema maupun Epistema Institute berdiri atas gagasan anggota-anggota Perkumpulan untuk Pembaharuan Hukum berbasis Masyarakat dan Ekologis (HuMa). Lembaga ini adalah pengembangan dari Learning Centre HuMa, sebuah unit kerja semi-otonom dalam Perkumpulan HuMa yang dibentuk untuk mendorong pembelajaran berbagai aliran pemikiran tentang hukum dan masyarakat.
Yayasan Momentum Selaras Indonesia (MOSI) adalah organisasi nirlaba yang berkomitmen meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pendampingan, edukasi, dan advokasi berkelanjutan. Fokus kami meliputi kesehatan, penguatan tata kelola organisasi, peningkatan kompetensi tenaga kesehatan, serta asesmen risiko dan respons bencana.
Koalisi KOPI adalah koalisi Kelompok Orang Muda untuk Perubahan Iklim, berdiri sejak November 2021 dan menjangkau 13 wilayah kabupaten / kota di Nusa Tenggara Timur. Berbagai komunitas dan individu – individu pelopor dengan beragam isu dan kepeduliannya menjadi bagian dari gerakan kolektif ini.